HUMAS Uiversitas Halu Oleo (UHO) – Pembekalan kuliah kerja nyata (KKN)Tematik Revitalisasi Kawasan Perkotaan Baru, ini di buka secara resmi oleh Ketua LPPM UHO Dr. H. La Aba, S.Si., M.Si yang mewakili Rektor Universitas Halu Oleo, yang dilaksanakan pada tanggal 17 Juli 2019 jam 13.30 di Aula Fakultas Hukum Universitas Halu Oleo.
Pembekalan KKN Tematik, Revitalisasi Kawasan Perkotaan Baru, ini di ikuti sebanyak 30 Mahasiswa dibawah DPL Dr. Asrip Putera, SE., M.Si.
Acara pembukaan ini dihadiri oleh Ditjend Pengembangan Kawasan Transmigrasi yang diwakili oleh Ibu Dra. Dewi Yuliani, MP ( Direktur Bidang Sosial Budaya Transmigrasi, Bapak Kadir, SE ( Kepala Bidang Pengembangan Pembinaan Transmigrasi Provinsi Sulawesi Tenggara dan Bapak Drs. H. Juswan, M.Si (Kepala Dinas Sosial Tenaga Kerja Transmigrasi Kab. Konawe Utara.
Serta Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Dr. Asrip Putera, SE., M.Si dan ketua Panitia KKN Dr. Nanik Hindaryatiningsih, SE., M.Si.
Dalam sambutannya Ketua LPPM UHO, La Aba mengatakan bahwa pada prinsipnya UHO sangat berterima kasih pada Ditjend Pengembangan Kawasan Transmigrasi untuk bekerjasama dalam rangka pelaksanaan Bidang Tridharma Perguruan Tinggi dalam hal KKN.
“Kami mengharapkan kerjasama ini tetap berlansung dengan Ditjend dan Universitas Halu Oleo tidak hanya sampai disini akan tetapi La Aba berharap kerjasama ini berlanjut setiap tahunnya” ungkap Dr. La Aba.
Dikesempatan yang sama beliau menyampaikan saat ini, UHO telah bekerjasama dengan Kementerian PKM KKN Tematik Revolusi Mental yang sudah berjalan 4 kali kegiatan, kemudian Kementerian PUPR yang sudah berjalan 5 kali kegiatan KKN Tematik.
Sambungnha, Dr. La Aba juga menyampaikan pesan Rektor UHO bahwa “UHO selalu terbuka untuk bekerjasama terutama dibidang Transmigrasi. Beliau juga menyampaikan bahwa UHO merupakan salah satu Perguruan Tinggi pelopor pendirian Fortides (forum Perguruan Tinggi Untuk Desa)” jelasnya
Dalam kesempatan yang sama, Kepala Ditjend Pengembangan Kawasan Transmigrasi yang di wakili oleh Dra. Dewi Yuliani, MP Direktur Bidang Sosial Budaya Transmigrasi mengatakan bahwa memulai kegiatan KKN Tematik dikawasan Transmigrasi khususnya di KPB (Kawasan Perkotaan Baru) di Sulawesi Tenggara (Sultra) hanya ada di Kabupaten Konawe Utara (Konut).
Program Transmigrasi dilaksanakan bertujuan untuk menciptakan pusat-pusat pertumbuhan baru dengan perpindahannya sekelompok masyarakat di kelokasi yang baru, dan di harapkan disana tumbuh dan berkembang pusat-pusat perkotaan baru.
“Sehingga dapat mengurangi angka kemiskinan dan mengurangi kesenjangan sosial antar daerah,” ungkapnya
“Penyelenggaraan Transmigrasi itu adalah pendekatan kewilayaan beserta masyarakatnya, KKN Tematik ini sebagai salah satu upaya atau strategi dalam dalam pengembangan masyarakat dan bekerjasama dengan beberapa Universitas salah satunya UHO,” tambahnya
Editor :Pebrianto/LM. Muhidin
Kontributor LPPM: Lulu Herwanto